Kerinci.Media Sindent .News.com- Sejumlah warga Desa Seberang Merangin mengeluhkan sikap Kepala Desa (Kades) yang diduga lebih sering menjalankan tugas dari rumah ketimbang di kantor desa. Hal ini dinilai menghambat pelayanan masyarakat serta menciptakan ketidakpuasan di kalangan warga.
Irwan Salah satu warga mengungkapkan bahwa sudah berulang kali masyarakat mendatangi kantor desa untuk mengurus berbagai keperluan administrasi, namun sering kali kantor desa kosong atau hanya diisi oleh perangkat desa tanpa kehadiran kepala desa.
“Kami sering datang ke kantor desa, tapi kepala desa jarang ada. Kami dengar beliau lebih banyak bekerja dari rumah. Kalau begini terus, bagaimana pelayanan kepada masyarakat bisa berjalan lancar?” ujar Irwan, Senin (10/2)
Keluhan ini akhirnya memicu reaksi dari berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Mereka meminta pemerintah desa dan dinas terkait untuk segera bertindak tegas demi memastikan roda pemerintahan berjalan sebagaimana mestinya.
Sementara itu, Rama salah satu aktivis Batang Merangin Akrab disapa dengan sebutan Ngoh dalam keterangannya, menegaskan bahwa kepala desa memiliki tanggung jawab untuk memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat di kantor desa, bukan di rumah pribadi”ujarnya
“Kantor desa adalah pusat pelayanan. Kami berharap ada tindakan konkret dari pemerintah agar situasi ini tidak berlarut-larut,” tegasnya.
Sementara itu, sampai berita ini ditayangkan, ketika dihubungi oleh beberapa awak Media ternyata Sang Kepala Desa belum bisa didapatkan
keterangan resmi terkait keluhan warganya
( Edi.T)
